Setiap orang bisa berbeda, namun secara mendasar tidak keluar dari "cinta kebijaksanaan"
Saya mengurutkan dari yang paling mudah, sehingga bukan yang paling sederhana, karena semakin sederhana semakin mendalam dan semakin berat.
Jadi dibalik, dimana urutan pertama yang paling mudah justru diambil yang paling akhir dari proses berfilsafat
1⃣ Filsafat itu pengetahuan tentang meraih kebahagiaan yang khas diri kita
- ✅ Ini mendasar karena yg termendasar adalah fitrah atau naluri, dan naluri paling mendasar adalah meraih kebahagiaan
2⃣ Filsafat itu pengetahuan tentang adaptasi keselarasan antara diri sendiri dengan lingkungan dan pihak lainnya
- ✅ Adaptasi adalah fondasi dari kehidupan yang melandasi kebahagiaan
3⃣ Filsafat itu pengetahuan tentang tumbuh kembangnya diri kita melalui pengenalan kelemahan & potensi diri
- ✅ Ini merupakan pengenalan kekuasaan (kemampuan) yg ada pada diri kita untuk beradaptasi
4⃣ Filsafat itu pengetahuan tentang sikap bekerja-sama saling bergantung
- ✅ Ini diperlukan untuk membentuk dukungan atas kekuatan diri sendiri
5⃣ Filsafat itu pengetahuan tentang kebenaran mutlak universal
- ✅ Ini diperlukan agar mengetahui batas, tak berlebihan dan mengetahui posisinya diri sendiri atau sesuatu hal dimana
GARIS BESAR
🔰 Dan sekali lagi, semua ini penerapan dari sikap (yang membuktikan) cinta (terhadap) kebijaksanaan.
- 👉 Yaitu bijaksana karena tahu duduk perkara, posisinya dimana dalam batas, sehingga tidak melampaui batas
- 👉 Bijaksana karena mau bekerja-sama saling tolong menolong yg merupakan sikap bijaksana dari suatu bentuk sadar diri atas keadaan saling bergantung
- 👉 Bijaksana karena mau introspeksi diri, mengenal diri sendiri yg penerapannya bisa meluas dengan mengetahui keadaan lainnya
❇️ Bijaksana karena setelah menyadari posisi, dukungan & yang menjadi struktur kekuatan, maka hal ini benar-benar dipakai untuk beradaptasi (tidak keras kepala), setingga lebih memudahkan meraih kebahagiaan.
🔰 INILAH SIKAP YG BIJAKSANA. INILAH BERFILSAFAT YANG BUKANNYA … BERPUTAR-PUTAR TAK JELAS ARAHNYA KEMANA YANG TAK MENJELASKAN DUDUK PERKARANYA SAMA SEKALI
